E-Marketing
BerJualan di dunia maya memang sudah
bukan hal asing lagi dijaman moderent ini, apalagi untuk membelinya, hal ini
bisa dilakukan siapa saja, dimana saja dan kapan saja.
Internet Marketing sangat berhubungan erat dengan Bisnis Online atau
tentang bagaimana menghasilkan uang dari internet. Keduanya saling berkaitan
satu sama lain walaupun Internet Marketing lebih mengarah banyak ke dunia
pemasaran online. Apa hanya jualan online saja untuk menghasilkan uang dari
internet? Salah besar, disamping jualan atau menawarkan sebuah jasa di
internet, banyak sekali metode yang bisa digunakan untuk mencari uang di
internet, karena dunia Internet Marketing bukan hanya transaksi jual beli di
internet saja, tetapi hal yang dapat kita lakukan untuk mencari uang di
internet yang masih berkaitan dengan dunia pemasaran online.
Pengertian E-Marketing
Dalam E-Business terdapat E-Marketing dimana E-marketing juga berperan
dalam penyusunan sistem E-business. Berikut ini adalah beberapa definisi E-Marketing
:
ü
E-Marketing
adalah salah satu komponen dalam e-commerce dengan kepentingan khusus oleh
marketer, yakni strategi proses pembuatan, pendistribusian, promosi, dan
penetapan harga barang dan jasa kepada pangsa pasar internet atau melalui
peralatan digital lain. Menurut Boone dan Kurtz (2005)
ü
E-Marketing
adalah penggunaan data dan aplikasi elektronik untuk perencanaan dan
pelaksanaan konsep, distribusi, promosi, dan penetapan haga untuk menciptakan
pertukaran yang memuaskan tujuan individu dan organisasi. Strauss dan Frost
(2001)
ü
E-Marketing
adalah sisi pemasaran dari E-Commerce, yang terdiri dari kerja dari perusahaan
untuk mengkomunikasikan sesuatu, mempromosikan, dan menjual barang dan jasa
melalui internet.
Pada E-marketing juga terdapat beberapa tahapan dimana tahap-tahapan
tersebut berpengaruh pada pembentukan e-marketing. yaitu :
- Situation Analysis (Analisis Situasi).
- E-marketing Strategic Planning (Strategi
Perencanaan E-marketing).
- Objectives (Tujuan)
- E-marketing Strategy (Strategi E-marketing)
- Implementation Plan (Rencana Pelaksanaan).
- Identification Plan(identifikasi).
- Evaluation Plan (Rencana Evaluasi).
Dalam pelaksanaan dan pengaplikasisan E-marketing perlu digunakan alat yang
berbasis TI untuk menunjang E-maketing yang akan dijalankan ,contoh-contoh alat
berbasis TI tersebut sebagai berikut :
a.
Interactive
Digital Television
Interactive Digital Television adalah sebuah media baru dengan format
televisi tetapi dapat dinikmati melalui adanya saluran layanan sambungan
internet di rumah sehingga audiences dapat memilih sendiri acara apa yang ingin
ditonton. Banyak orang berkata bahwa IDTV ini sudah ada sejak adanya games anak-anak
yang melibatkan penonton itu sendiri. Penonton dibawa untuk mandiri dengan
memilih acara, program yang ingin dilihat sampai iklan dengan barang yang ingin
dibeli. Hal ini, tentunya, membuat marketer semakin memahami keinginan target
market.
b.
Digital Radio
Ada 2 jenis radio digital, yaitu Digital Audio Broadcasting (DAB) dan Web
radio. Digital Audio Broadcasting (DAB), sama seperti radio konvensional, hanya
saja display yang digunakan untuk mencari saluran adalah sebuah liquid crystal
display yang besar. Sedangkan web radio adalah radio yang didengarkan melalui
streaming di internet serta mengunakan beberapa plug-ins seperti real media
atau windows media player.
c.
Mobile (or
wireless) Devices.
Teknologi berbasis mobile devices adalah teknologi yang baru. Berawal dari
telepon genggam, text messaging atau SMS (short message service) mulai menjadi
fenomena. Setelah itu, banyak fasilitas lain yang ditawarkan oleh telepon
genggam (seperti WAP di GSM, I-mode di Jepang, GPRS dan EDGE sampai pada 3G dan
juga UMTS yang berbasis wireless network. Selain itu ada juga teknologi
bluetooth yang berguna untuk viralcommunication, community activities dan juga
location-based services. Ada juga BlueJacking, Voice Portaldan Unified
Messaging System. Dengan kemajuan mobile device yang begitu cepat dan selalu
terupdate tiap periodnya sehingga sekarang orang dapat mengakses internet
dimana saja dan kapan saja melalui handphone,smartphone dan gadget yang mereka
miliki.
Dengan metode SOSTAC dapat diterapkan
pada E-marketing :
- Situation analysis
Pada tahap ini, perusahaan mengumpulkan semua informasi yang dibutuhkan
untuk melakukan perencanaan e-marketing dengan menggunakan analisis SWOT
(Strength, Weakness, Opportunity, Threats) terhadap customer atau lingkungan
sekitar perusahaan.
- Objectivities
Setelah perusahaan telah mengetahui posisinya, ia akan mulai menentukan
tujuan / sasaran e-marketingnya. Karena ini akan menentukan besar tidaknya
kemungkinan mendapat customer yang banyak dan agar dapat men-spesifikasikan sasaran
e-marketingnya agar cakupan tidak terlalu luas dan dapat menghemat biaya
pengiklanan.
- Strategy formulation
Setelah sasaran ditentukan, perusahaan akan langsung menyusun strategi
untuk dapat memenuhi sasaran tersebut. Agar dapat dengan jelas pelaksanaannya
dan agar dapat terorganisir jalannya e-marketing yang akan dijalankan.
- Tactics
Strategi tanpa taktik jitu seperti masakan tanpa garam. Jadi perusahaan
selain dituntut untuk merumuskan strategi e-marketing, perusahaan juga dituntut
untuk dapat merumuskan taktik jitu untuk memaksimalkan kinerja strategi
e-marketing. Taktik akan sangat membantu strategi jika benar-benar dipikirkan
secara matang dan baik-baik. Tapi hal ini tidak menutup kemungkinan untuk
adanya kecurangan dalam e-marketing.
- Action
Setelah strategi dan taktik di susun. Saatnya merancang rancangan kinerja
yang akan dilakukan. Apa-apa saja yang akan dilakukan. Urut-urutan untuk
menjalankan e-marketing tersebut. Mulai dari awal hingga tercapainya iklan ke
customer.
- f. Control
Perusahaan pasti tidak bisa begitu saja meninggalkan pemasarannya walaupun
itu sudah berjalan. Ia pasti akan memonitor bahkan melakukan survei apakah
e-marketing yang ia jalankan berjalan dengan baik dan memenuhi sasaran atau
tidak. Tidak ada yang sempurna di dunia ini. Pasti ada kelebihan dan
kekurangannya. Perusahaan pasti akan mengevaluasi dan memperbaiki kesalahannya
tersebut agar dapat berjalan sesuai dengan yang ia kehendaki. Inilah yang
dimaksud control.
Keuntungan
Keuntungan yang dapat diberikan dengan adanya penggunaan E-marketing ini
bagi perusahaan menurut Jamal (1996:18) yaitu:
- Mampu menjangkau berbagai konsumen dalam
suatu lingkungan yang belum dipenuhi oleh pesaing.
- Target adalah konsumen yang telah terbagi ke
dalam kelompok dan mengembangkan dialog berkelanjutan.
- Transaksi bisnis secara elektronik dan dengan
biaya yang rendah. E-mail dan data files dapat dipindahkan kepada konsumen
yang terpilih atau semua konsumen dalam hitungan detik.
- Jalur proses penjualan langsung dari produsen
ke pengguna tanpa harus melewati jalur distribusi klasik.
- Dapat menambahkan produk untuk dipasarkan
secara cepat dan melakukan perubahan dalam rencana penjualan dengan sangat
cepat.
- Dapat melacak kegiatan penjualan yang sudah
terjadi, langkah-langkahnya dan hasil yang didapat.
- Dapat mengawasi pesaing
- Menciptakan dialog antara perusahaan dengan
konsumen
- Dapat mendistribusikan program dan informasi
tentang produk melalui E-mail atau file transfer.
macam dan jenis Internet
Marketing / Bisnis online.
1. Affiliate (Afiliasi)
Pengertian
Affiliate/Afiliasi adalah suatu progam yang disediakan oleh penyedia produk
atau jasa yang jika seseorang melakukan pembelian atas nama anda, anda akan
mendapatkan komisi dengan nominal sesuai dengan masing masing kebijakan
penyedia produk.
Bagaimana
Cara Kerja Progam Affliate?
Misalnya jika anda telah mendaftarkan diri anda di website penjualan atau
jasa yang menyediakan progam affiliate, anda akan diberi sebuah link penjualan
produk atau sebuah Banner yang bisa anda tempelkan di website anda jika anda
memiliki sebuah website atau blog. dan jika terjadi pembelian melalui link
anda, anda akan mendapatkan komisi dari penjualan tersebut. Progam ini termasuk
PPS (Pay Per Sale) atau dibayar per penjualan.
2.
Reseller/ Dropshipping
Pengertian
Dropshipping adalah sebuah sistem pemasaran dimana anda hanya bermodalkan foto
atau gambar sebuah produk di website penyedia produk untuk anda tawarkan
kembali ke berbagai Social Media atau web/blog yang anda miliki. Lalu darimana
kita mendapat keuntungan ? keuntungan dari sistem ini berbeda dengan progam
Affiliate(Afiliasi) , jika afiliasi anda dibayar perpenjualan oleh penyedia
produk dengan komisi sesuai kebijakan sebelumnya, Dropshipper tidak, karena
keuntungan yang anda dapat ialah keuntungan dari selisih harga asli pada produk
yang anda tawarkan, terserah anda karena barang dikirim bukan atas nama
supplier produk tetapi atasnama anda. Jadi, disini anda menjadi seorang
reseller atau menjual produk kembali tetapi tidak perlu stock barang, dan sibuk
melakukan pengiriman barang hanya bermodalkan catalog contoh produk saja.
Tetapi system ini juga memiliki juga memiliki kekurangan, simak juga
Bagaimana Cara Kerja Sistem
Dropshipping ?
Cara kerja sistem ini sangatlah mudah anda hanya perlu menyebarkan foto katalog produk sesuai partner atau supplier anda dengan memasang harga lebih tinggi daripada harga asli yang mana selisih harga itulah keuntungan yang anda dapat. Jika ada yang memesan dan melakukan pembayaran beserta ongkir, anda tinggal meneruskan saja data pemesan ke supplier anda, setelah anda melakukan pembayaran ke supplier, barang akan dikirim ke customer anda atasnama anda. Lebih jelasnya lihat gambar dibawah ini
3.
Publisher Adsvertisement (Penayang iklan)
Pengertian Publisher Ads adalah suatu partner yang menerima penyangan iklan bagi siapa saja yang ingin mengiklankan produknya di Website/ Blog yang dimiliki partner tersebut. Disini anda diharuskan untuk mempunyai Website/ Blog untuk menayangkan iklan seseorang jika anda menerima kerja sama dengan pengiklan. Tidak cukup itu, karena iklan akan telihat sia sia jika website yang anda miliki mempunyai pengunjung sedikit. Jadi konten yang bekualitas dan pengunjung website yang banyak akan menjadi nilai tambah dimata investor.
Progam
yang sangat digemari dan yang paling fenomenal sa’at ini adalah Google
Adsense, dimana seseorang yang sudah mendaftarkan Website/ Blognya pada progam
ini dan diterima oleh Google Adsense, akan diberikan sebuah script iklan untuk
ditempelkan di Website yang anda punya.
4.
Menjual Produk Sendiri
Memang ini adalah cara mutlak bagaimana menghasilkan uang dari internet,
yaitu berjualan produk anda sendiri di internet. Semakin lama semakin banyak
yang terjun dalam pemasaran online dan hal ini membuat semakin detik semakin
banyak saingan dalam pemasaran di internet. Banyak sekali cara memasarkan produk di internet yang bisa anda lakukan.
Tetapi jika terus menunda sama halnya anda memberi peluang pada saingan
anda. Jadi, jika anda mempunyai sebuah produk sudah sa’atnya kini
go online!
0 komentar:
Posting Komentar